Mempercepat Sistem Boot pada Ubuntu

mempercepat boot ubuntu dengan Preload

preload adalah aplikasi mini untuk mempercepat boot ubuntu, walaupun mini namun kemampuannya tidak bisa dianggap remeh, preload memonitor aplikasi yang dijalankan oleh user, memprediksi aplikasi apa saja yang akan anda jalankan, dan memasukan kode-kode biner serta dependensinya kedalam sistem RAM, sehingga proses start up dapat dipercepat.

untuk menginstall preload ketikan perintah berikut :

sudo apt-get install preload

setelah diinstall preload akan berjalan otomatis di background

memunculkan aplikasi start up

ubuntu 12:04 secara default menyembunyikan aplikasi-aplikasi yang muncul pada start up, namun dengan trik berikut ini anda bisa melihat seberapa banyak aplikasi startup anda, tentu saja semakin banyak aplikasi start up maka akan semakin berat komputer anda. dengan memunculkan aplikasi start up anda bisa mempercepat boot ubuntu anda.

sudo sed -i 's/NoDisplay=true/NoDisplay=false/g' /etc/xdg/autostart/*.desktop

mendisble aplikasi dari sistem startup memang akan mempercepat proses booting anda, tapi jangan sembarang mendisable juga kali ya, karena program bisa nggak berjalan dengan baik. disable lah item yang benar-benar anda mengerti.

sekedar saran , jangan disable item ini : AT-SPI D-Bus, Certificate and Key Storage, Disk Notifications, Files, GNOME Settings Daemon, GPG Password Agent, GSettings Data Conversion, Mount Helper, Network, Onboard, PolicyKit, PulseAudio, Screensaver, Secret Storage Service, SSH Key Agent, User folders update, dan Zeitgeist Datahub.

mengoptimalkan penggunaan SWAP

swap adalah memori virtual yang memberikan pertolongan pertama pada RAM anda jika kepenuhan. swap diambil dari kapasitas hard disk anda. jadi kalo RAM anda kepenuhan, sebagian proses akan di oper ke hard disk yang sudah anda jadikan swap.

tapi SWAP juga bisa berbalik arah memperlambat komputer anda. karena memang kecepatan baca hard disk jauh lebih rendah dibandingkan dengan RAM, dalam sistem swap kita mengenal istilah swappiness, swappiness memiliki value antara 0-100, dimana 0 menyatakan bahwa sebisa mungkin kernel menghindari swap meskipun RAM sedang kepenuhan. sedangkan nilai 100 menyatakan bahwa kernel harus secara agresif dan sesering mungkin menggunakan SWAP.

defaultnya nilai swappiness pada ubuntu adalah 60 , namun jika anda memiliki kapasitas RAM yang lumayan  (katakanlah 2GB keatas), maka nilai yang saya rekomendasikan adalah 10.

ketikan perintah ini diterminal :

cat /proc/sys/vm/swappiness

mengubah nilai swappiness secara temporer. (nilai swappiness akan kembali ke semula setelah restart)

sudo sysctl vm.swappiness=10

mengubah nilai swappiness secara permanen

gksudo gedit /etc/sysctl.conf

pada text yang muncul cari syntax vm.swappiness , lalu ubah valuenya menjadi 10, jika anda tidak menemukan vm.swappiness maka anda bisa menambahkan value dibawah ini pada sysctl.conf

vm.swappiness=10

simpan dan restart.

BleachBit

langkah mempercepat boot ubuntu selanjutnya adalah dengan aplikasi bleachbit. BleachBit akan meringankan kapasitas hard disk anda dan menjaga privasi serta data-data penting anda. bleachbit akan membersihkan cookies, file history, dan bahkan file sampah yang nggak anda sadari keberadaanya. selain itu aplikasi ini juga memiliki fitur advance dimana anda bisa menghapus file secara permanen sepermanen-permanennya. jadi nggak bakal bisa direcovery lagi deh file anda.

akses terminal dan ketikan perintah ini :

sudo apt-get install bleachbit

ZRAM

zram adalah aplikasi yang akan melakukan kompresing pada RAM anda, sehingga beban load dari RAM berkurang. ZRAM juga mencegah ketergantungan RAM terhadap SWAP. intinya ZRAM akan membuat RAM anda semakin fresh dan ringan sehingga secara langsung akan mempercepat kinerja komputer anda.

sudo add-apt-repository ppa:shnatsel/zram
sudo apt-get update
sudo apt-get install zramswap-enabler

Memindahkan Temp Folder ke RAM

langkah mempercepat boot ubuntu selanjutny dengan memindahkan temp folder, folder untuk menyimpan file-file temporary ke RAM akan mempercepat kinerja anda, mengingat pepatah lama “kecepatan baca RAM jauh lebih cepat dibandingkan dengan Hard Disk”, file-file temporary adalah file-file yang terkadang digunakan oleh program untuk mendukung kinerjanya, file-file ini akan hilang dengan sendirinya.

Untuk memindahkan temp folder ke RAM gunakan perintah berikut :

sudo gedit /etc/fstab

oh ya karena kita akan mengedit file fsatb yang merupakan salah satu file vital pada sistem ubuntu anda, maka sebaiknya anda buat backupnya dulu deh…caranya bisa dengan mengcopy file fstab ke drive/partisi lain atau boleh juga ke flash disk anda

setelah anda mengetikan baris perintah diatas, akan muncul jendela gedit yang akan mengedit file fstab, pada bagian akhir dokumen, ketikan kode berikut ini.

Sumber: http://eridesktop.com/mempercepat-sistemboot-pada-ubuntu/